Pernah berenang di atas awan? Ini kenyataan lho, bukan cuma mimpi belaka! Kita tahu, ada bermacam-macam ketinggian awan, yaitu awan rendah (kurang dari 200 mdpl), awan sedang (antara 2000-6000 mdpl) dan awan tinggi (lebih dari 6000 mdpl). Sementara, lokasi kolam renang ini berada di ketinggian 1200 mdpl. Jadi, bolehlah saya menyebutnya sebagai kolam renang di atas awan. Apalagi, Umbul Sidomukti, disebut-sebut sebagai kolam renang tertinggi se-Indonesia, bahkan Asia.
Pengalaman apa saja yang akan kita temui di Umbul Sidomukti?
Tiap kali mengunjungi Kolam Renang Umbul Sidomukti, saya selalu terkesima dengan pemandangan alamnya. Bukit-bukit yang cantik, pohon-pohon yang hijau, petani-petani yang sedang menggarap ladang, seolah… menciptakan suatu alunan melodi yang sanggup menghipnotis siapapun.
Memang, setelah keluar dari jalan raya Bandungan dan memasuki gang menuju ke lokasi kolam renang, situasinya agak-agak kurang nyaman. Apalagi kalau mengendarai mobil. Jalannya menanjak, sempit (hanya muat untuk 1 mobil saja), sementara di kanan-kiri terdapat pemukiman penduduk. Tapi bukankah sesuatu yang indah dan berharga itu, jarang didapatkan dengan cara mudah bukan? 😉
Saya sudah berkali-kali mengunjungi Umbul Sidomukti, tapi tiap kali sampai di sana, masih suka takjub dengan pemandangannya. Selain itu, udaranya masih bersih dan begitu sejuk. Gumpalan kabut seringkali menyelimuti lokasi ini. Tentu saja, karena memang lokasinya berada di lereng Gunung Ungaran.
Banyak aktivitas yang bisa dilakukan selama menikmati keindahan alam di Umbul Sidomukti.
Yang pertama, berenang di kolam renang. Ada 3 jenis kolam renang yang tersedia, dimana di pinggiran kolam itu tersusun batu-batu yang alami. Airnya berasal dari air pegunungan asli, jadi jangan kaget kalau pas nyemplung berasa seperti berenang di air es. Brrrr!!
Kolam renang merupakan spot yang paling ramai. Banyak orang tua yang duduk-duduk di kantin atau gazebo-gazebo yang berada di dekat kolam. Mereka menunggui anak atau keluarga mereka sambil memesan menu makanan.
Yang kedua, menguji adrenalin kita. Umbul Sidomukti menyediakan beragam fasilitas menarik, seperti: lintasan flying fox, marine bridge, rappelling, dan jalur trekking.
Saya pernah mencoba flying fox. Agak-agak serem di awal, tubuh saya diikat dengan tali, lalu melintasi jurang yang terdapat diantara 2 bukit. Kurang tahu berapa meter kedalaman jurang itu, tapi sepertinya dalam sekali. Entahlah kepastiannya seberapa dalam, saya terlalu takut untuk melihat ke bawah. Hihihi… Biarpun agak ngeri-ngeri awalnya, setelah dijalani ternyata sedap juga lho! Jadi, ngeri-ngeri sedaplah!
Yang ketiga, naik kuda wisata. Beberapa kuda disewakan dengan harga tergantung berapa jauhnya jarak yang ingin ditempuh. Saya sendiri belum pernah, suka merasa kasihan melihat kudanya. Biasanya, anak-anak yang menaiki kuda itu dengan ditemani orangtuanya.
Kalau masih ingin ngobrol-ngobrol sambil ngopi-ngopi cantik, sekitar 1 Km dari lokasi kolam renang Umbul Sidomukti, terdapat lokasi Pondok Kopi. Pemandangan di lokasi itu juga sangat memukau. Di Pondok kopi, kita bebas memilih tempat duduk. Mau di dalam ruangan, di teras atau di halaman samping.
Baca juga: 5 Warung Kringetan Asyik untuk Lunch di Semarang.
Pas saya kesana bareng teman-teman, kami memilih duduk di halaman. Sudah membayangkan betapa nikmatnya menikmati harumnya kopi, sambil ngobrol-ngobrol di area pegunungan yang cantik. Tapi pas saatnya memesan, seorang pramusaji mengatakan, kalau kita boleh atau bisa memesan 3 jam lagi. Halah! Mending ke St*rb*ck aja kalau caranya gini. Ya sudah, akhirnya kami hanya bisa numpang foto-foto di lokasi itu.
Saat mendekati pasar Jimbaran Bandungan, pelankan kendaraan dan lebih awas lagi melihat papan petunjuk masuk gang lokasi Umbul Sidomukti. Tulisannya terlalu kecil jika kita tidak pelan-pelan jalannya.
Lebih baik datang ke lokasi wisata agak pagian, agar mendapat posisi parkir yang tidak teralalu jauh.
Pastikan, parkir di tempat yang aman. Karena kanan-kiri lokasi wisata banyak jurang.
Baca juga tempat wisata seru lainnya di Semarang:
